Posts

Rezeki/Nikmat

Image
  Beberapa hari belakangan, aku mulai memikirkan tentang keadaan finansial. Memang, aku bukan seorang pengusaha yang terbiasa menghadapi naik-turun pemasukan atau mahir memikirkan likuiditas keuangan. Namun, memahami manajemen keuangan adalah salah satu ilmu mendasar untuk hidup di era digital, di mana uang (gajimu) ditransfer dan disimpan dalam bentuk elektronik. Perkembangan teknologi yang pesat memungkinkan semua itu terjadi. Dalam pengalamanku, karena uang tidak dipegang secara fisik, ia sering kali mengalir deras tanpa pemberitahuan pun tujuan vocvocvoc (re: ketawa khas akuntan) Oleh karena itu, ilmu tentang manajemen keuangan sangatlah penting. Meski tidak harus terlalu mendetail, sekadar melamunkan prioritas atau membuat daftar pengeluaran sudah cukup. Intinya, kamu memegang kendali atas ke mana hartamu bermanfaat, tentunya dengan kebijakan yang tepat. Di sini tidak akan dituangkan tips-tips untuk mengatur keuangan agar tidak boncos di akhir bulan. Tulisan ini hanyalah kere...

Harapan

Image
Semua berawal dari gempa bumi Jayapura Januari 2023, kalau tidak salah itu dua tahun yang lalu, tepatnya 2 Januari 2023. Aku berada di depan layar monitor bersama Kang Teul saat gempa bumi M4.9 menerjang, membuka rentetan ribuan gempa setelahnya. Situasi ini memaksa Pemerintah Kota Jayapura menetapkan status Tanggap Darurat pada 9 Februari, menyusul gempa bumi M5.4 pada hari itu yang merobohkan sebuah kafe di Dok II, Jayapura Utara. Sebagai analis geofisika saat itu, hari-hariku penuh dengan rutinitas kerja yang sibuk, bahkan mungkin kurang tidur selama masa tersebut. Pelajaran untuk bertindak tepat di tengah situasi kacau akibat bencana terserap baik, meski tak selalu sempurna seperti yang diharapkan. Namun, setidaknya pengalaman itu membuka wawasan baru: bencana alam selalu menjadi pengingat bahwa masyarakat Indonesia belum sepenuhnya tangguh menghadapi bencana. Sejak saat itu, sosialisasi terkait gempa bumi semakin digencarkan, terutama di pelosok-pelosok Indonesia. Alam memang ...

JEJAK SEDERHANA

TWS itu kupersembahkan, aku hanya akan meminjam Maaf jika terlambat, akan lebih kuperhatikan yang dekat Mungkin besok akan ku berikan kepada pasangan Maaf juga jarang menyapa, terlalu sibuk pura-pura bekerja Banyak hal ingin kuceritakan, mungkin kelak saat waktunya tiba Kita belum banyak berdebat, soal negara dan dunia Seorang ahli sosial, dan diploma geofisika berbicara Elok kiranya, jika kita saling berbagi pandangan Aku berjanji, akan meningkatkan kapasitas diri Bukan demi pangkat, golongan, atau pekerjaan  Seperti yang kau siapkan dengan kesederhanaan  Agar lebih bermanfaat bagi sesama dan lingkungan Aku akan menyerupaimu, tua dan sederhana   Lalu mencoba menapaki jalan lebih jauh lagi  Yang tak pernah terbayang sebelumnya  Sampai kutemui Tuhan di ujungnya Auckland

Tentang Lingkungan Terkecil

Tulisan " Tentang Lingkungan Sekitar " diawali dengan momen ketika aku meninggalkan kampung halaman. Sebelum itu, sebenarnya ada lingkungan yang lebih dekat lagi yang belum aku ceritakan, yaitu keluarga. Ketika aku membuka mata untuk pertama kalinya, dunia yang kulihat adalah wajah-wajah mereka. Suara pertama yang kudengar adalah suara mereka yang berbahagia menyambut kedatanganku, disambut dengan lantunan adzan oleh seorang Bapak yang menandai awal perjalananku di bumi ini. Nafas pertama yang kuhirup adalah nafas kebebasan untuk menjelajahi kehidupan yang fana. Langkah pertamaku membekas di jalan-jalan pedesaan di pinggiran  ringroad  Jogja, tempat di mana aku pertama kali belajar. Dari sana, aku bersiap menapaki jalan yang lebih luas, menjelajahi dunia dan segala isinya. Berasal dari keluarga kecil di desa memberikanku banyak pengalaman untuk diceritakan, bukan bermaksud untuk mengerdilkan orang kota. Hanya saja aku memulai langkah pertama di Jogja yang setengah dari hidupk...

Bukan Quarter Life Crisis

Image
25 tahun, a  quarter life crisis. Apa iya, akan ada yang lebih berat dari 4 tahun lalu? Apa harus bersiap? Apa yang harus disiapkan? 4 tahun lalu, aku jatuh, isi kepala penuh. Amarah sering berkecamuk. Masa itu memang masa di mana aku belajar rasa. Rasa bahagia, senang, penat, lelah, putus asa, kecewa, dan dikhianati.   Masalahnya tidak sepelik masalah orang-orang, hanya aku yang sulit mengatasinya kala itu.   Pikiran terbagi-bagi, perasaan pun terbagi. Aku menilai diriku berani, aku pun sudah siap menerima konsekuensinya. Namun, Tuhan mengirimkan pembatas yang membuatku harus bersabar. Emm mungkin lebih tepatnya bukan bersabar, tapi hanya tidak bereaksi karena makian tetap aku lontarkan di dalam hati. Yah waktu tetap berjalan, orang-orang pun berjalan. Sudah cukup aku tertekan dahulu. Tidak bisa bercerita maupun berkeluh kesah membagikan beban karena terikat tanggung jawab. Kala itu aku belum mengenal stoik . Namun, untuk kelulusanku, aku berikan yang t...

About politics

Image
Firstly, I wish to commence this story with a confession - I am not someone who is interested in politics. Nevertheless, I also feel that I don't deserve to be called an apoliticism. I live government as a pervasive role in various facets of my life, encompassing my commitment to societal service through a government agency. In my perspective, politics functions as a tool (or a way) to organize togetherness in a place with the ultimate aim being societal justice for all.  Maybe it would be better to get straight to the point, regarding the upcoming event, national election. I personally believe that regardless of the leader, my life will not undergo a significant transformation. However, as a citizen who may not harbour a deep interest in politics, I recognize my full responsibility to shape my own destiny.   Anyone (country) is welcomed to chase anything. I will stay in the rhythm of finding my way.   Hence, I am inclined to vote for someone who I think shares ...

Prokopton

Image
This came from a friend of mine. Everyone has a past and each person has their own story. Sometimes it may be an imperfect story, but let’s talk about it. ‘Prokopton’– someone who is trying to be better. Gloomy time. Surely everyone has experienced it in their lives. Whether it's an abominable period that is considered by themselves or a range of time when they did stick at all. There is even a time when it seems that no one in this world want to be just by your side. In those times, someone is being force to learn self-sufficient. Think again. Whether your lonely because of bad attitude you are or God wants to grant you something. The first reason may sounds faulty, but you need to consious by yourself. Then the after one seems pleasantly, but you are still obliged to seek in yourself what it will be. All you have to do is accept it and take something.   When your life starts foggy, even your shadow won't accompany you, learn to be independent!   Whatever it is. Every part of...